Pembacaan dari Filipi 4:10-14
Siapakah dapat memilih dan meminta pada Tuhan, kita dilahirkan ke bumi ini dengan kondisi seperti yang kita mau, dalam keluarga yang memang kita harapkan. Tiadak ada yang dapat meminta itu pada TUHAN. Ia menempatkan kita pada posisi yang sesuai dengan kita dan sesuai dengan rencanaNYA. Walau itu terkadang tidak sama dengan keinginan kita. Ada seorang yang hidupnya dalam keluarga serba kekurangan, ada yang menderita sakit sejak kecil dan hingga dewasa tidak kunjung sembuh (sakit bawaan sejak bayi), ada yang memiliki orang tua penjudi, pemabuk, pemalas, suka memukul, ada juga yang memiliki keluarga sejahtera dengan segala kelengkapan. Tetapi ketika dewasa dan menikah, hidupnya tidak mulus seperti yang dialami sejak kecil. Inilah namanya sebuah kehidupan. Kita harus tetap menghadapinya. Tidak dapat kita mengutuki Tuhan oleh karena apa yang tidak sesuai dengan kita.Semua bertujuan sebagai pelengkap agar kita semakin bertumbuh. Cobalah kita melihat ddari sudut pandang yang positif. Di dalam setiap hal pasti ada sisi positif dan negatifnya. Oleh sebab itu Allah meminta kita untuk tetap bersyukurdalam segala hal, agar pikiran kita dapat melihat sisi positif dan negatif secara seimbang. Sebab Allah tidak meninggalkan kita, Ia selalu mendampingi dan memberi kekuatan pada kita untuk dapat menjalani semuanya. Hingga kita dapat bersaksi bahwa :
Segala perkara dapat kutanggung di dalam Dia yang memberi kekuatan kepadaku (Filipi 4:13)
Kalimat di atas bukan hanya kalimat yang kita hafal, resapi dan jujurlah, benarkah kita merasakan kuasa ALLAH dalam hidup kita ? Kuasa yang memberikan kita kekuatan dan kesanggupan. Sehingga kita dapat bersaksi tentang kemuliaan ALLAH, bahwa bersamaNYA hidup ini terasa indah, walau sedang dalam lembah kelam. Bersaksi bukan tentang kehebatan kita yang dapat melewati lembah kelam. Tetapi bersaksi akan kehebatan TUHAN yang dapat membawa kita keluar dari lembah kelam.
HALELUYA.. TUHAN MEMBERKATI
Tidak ada komentar:
Posting Komentar